Mengenal Tiger Fish Ikan Hias Langka Yang Diburu Collector

Mengenal Tiger Fish Ikan Hias Langka Yang Diburu Collector(akuariumikanhiasku) - Ikan Hias Tigerfish yang semula adalah ikan perairan liar serta umum dikonsumsi, nyatanya sesudah jadi ikan hias harga nya mahal. Bagaimanakah ceritanya?

Tigerfish, si doreng yang termasuk juga keluarga Datnoides ini memanglah menarik. Gerakannya yang tenang, ditambah lagi dengan hiasan doreng di badannya yang memiliki ukuran besar, menjadikan ikan hias ini terlihat makin gagah. Kesan ini juga lah yang bikin orang tertarik memeliharanya. 

Tigerfish adalah ikan hias carnivora yang memangsa beragam type ikan kecil serta udang. Ukuranya badannya cukup besar serta umum hidup di air yang tenang dengan keadaan pH air netral hingga sedikit asam, serta kisaran suhu pada 23 - 26 derajat Celcius. Tetapi dalam pemeliharaannya di akuarium susah meraih ukuran yang optimal. Hal semacam ini karena sebab tigerfish gampang sekali stress, hingga dalam pemeliharaannya butuh ekstra hati - hati.

Ada 2 (dua) type tigerfish, yakni tiger Irian serta tiger Sumatera. Tigerfish Irian memiliki hiasan warna badan yang lebih menarik yakni kuning hingga krem dengan tiga buah garis vertikal warna hitam. Badannya lebih panjang, dapat meraih 38 cm, serta lebarnya dapat hingga 10, 5 cm. Sedang yang satu lagi tigerfish Sumatera, badan ikan ini dihiasi warna kuning, serta bergaris - garis vertikal warna kecoklatan sejumlah 8 - 10 buah. Ukuran badannya lebih kecil di banding tigerfish Irian. Walau panjangnya dapat juga meraih 38 cm, tetapi lebar badannya optimal cuma 7, 0 cm. Lantaran ukurannya lebih kecil ikan tiger Sumatera gerakannya lebih lincah. 

Di lingkungan aslinya ikan hias ini adalah ikan konsumsi, yang umum di tangkap dengan memakai pancing. Tetapi lantaran keindahannya, serta makin langka didapat, jadi ikan ini banyak diminati hobyis juga sebagai ikan hias. Tak mengherankan bila harga nya melambung tinggi. 

Harga dari ke-2 type tigerfish ini sangatlah tidak sama jauh, ikan hias tigerfish asal Sumatera/Thailand lebih murah berlipat-lipat di banding hias tigerfish asal Irian. Ketidaksamaan yang mencolok ini terkecuali dikarenakan warna, penampilannya yang memanglah lebih menarik, juga lantaran tigerfish Irian termasuk juga langka.  

Susah dipijahkan

Menurut Smith, dalam bukunya " The Freshwater Fishes of Siam or Thailand ", tigerfish adalah ikan hias yang susah dipijahkan. Kesusahan ini karena sebab tigerfish tak gampang menyesuaikan dengan lingkungan yang baru, hingga susah untuk masak gonad. Ikan hias tigerfish juga susah dibedakan pada jantan serta betinanya. Terkecuali apabila ikan hias ini telah masak gonad, mungkin saja lewat cara mengurut sisi perutnya dapat di ketahui yang jantan serta betinanya.

Lihat daya tarik ikan hias tigerfish, tak mengherankan apabila banyak hobyis yang berkesan mau memilikinya. 

Dalam soal pemeliharaannya di akuarium, lihat ukuran badannya yang besar, serta sifatnya yg tidak galak, ikan hias ini pas dipelihara berbarengan - sama ikan lain yang seukuran dalam akuarium memiliki ukuran besar. Tetapi untuk melindungi ikan tiger terus menarik jadi, akuarium mesti dilengkapi dengan alat - alat untuk mendukung kriteria hidupnya. 

Gampang Stress

Sebenarnya ikan hias tigerfish termasuk juga ikan hias yang kuat ketahanan badannya. Tetapi lantaran ikan hias tigerfish masih tetap termasuk juga baru berpredikat ikan hias, jadi sekarang ini cuma didapat dari hasil tangkapan. Tigerfish termasuk ikan hias yang sulit dijinakkan, hingga gampang sekali stress apabila ada dilingkungan barunya. Stress ditandai, ikan tak nafsu makan apabila stress berlanjut ikan bakal lemas, serta warnanya pucat, hingga tak menarik. Terdapat banyak pemicu stress pada ikan tigerfish, diantaranya situasi lingkungan yg tidak sesuai sama keadaan aslinya, seperti suhu, serta pH air. Karenanya, baiknya suhu serta pH air senantiasa dijaga agar terus sesuai sama lingkungan aslinya. 

Bila perlu untuk mengatur suhu air agar stabil bisa dipakai heater. Sedang untuk melindungi pH air mesti dikerjakan perubahan air dengan cara teratur, jika memang perlu dapat juga dipakai larutan buffer.

Tigerfish yang baru dibeli atau di ambil dari alam, baiknya janganlah segera diletakkan dalam akuarium. Namun ikan dipelihara dulu dalam bak pemeliharaan serta pada awal mulanya ikan mesti diadaptasikan dengan lingkungan air yang baru. Bak pemeliharaan bisa berbentuk bak dari semen atau fiber dengan ukuran panjang, lebar, serta dalamnya 1, 5 X 1, 5 X 1 mtr.. Untuk membuat situasi tenang di air, beberapa permukaan bak bisa ditutup dengan triplek atau seng. Atau dapatlah beberapa permukaan air ditutupi dengan tanaman air seperti eceng gondok. Sesudah sebagian lamanya, tanaman air atau pelindung dari triplek dikurangi sedikit untuk sedikit, hingga pada akhirnya terbuka semua permukaannya. 

Sehari-hari ikan hias ini di beri pakan berbentuk pakan hidup seperti ikan kecil atau udang. Dalam berikan makan mesti di perhatikan jangan sempat air bergolak kencang agar ikan tak lari ketakutan serta hilang nafsu makannya. 

Apabila ikan telah bisa menyesuaikan, serta tak takut lagi, barulah dipindahkan ke akuarium. Setelah itu, dengan pemberian pakan yang teratur serta terus melindungi kwalitas air tigerfish bakal terlihat bagus serta gagah.