Berbagai Jenis Penyakit Yang Menyerang Ikan Hias - Hal penting saat kita memelihara ikan hias adalah kita harus selalu mengawasi supaya ikan tetap dalam kondisi sehat. Hal ini dilakukan agar ikan tidak mudah terserang penyakit yang bisa membuatnya menjadi sakit. Ikan yang sakit akan mengakibatkan beberapa masalah seperti :
- Kutu ikan yang merupakan salah satun dari hama yang biasa menyerang Ikan Hias.
- Perkembangan yang lamban.
- Perubahan badan tidak prima atau cacat
- Warna Ikan tidak menarik
- Pergerakan ikan menjadi lemah serta lamban.
- serta berbuntut sampai pada kematian ikan
Oleh karenanya saat kita memelihara ikan lakukan juga pengecekan pada kesehatan ikan. Pengecekan haruslah dilakukan tiap hari secara rutin dengan memperhatikan penyakit-penyakit umum ikan hias yang bisa timbul dan menyerang ikan di wadah pemeliharaan. Beberapa jenis penyakit yang biasa menyerang ikan hias diantaranya ialah :
1. Penyakit Bintik Putih (White Spot)
Penyakit bintik putih atau White Spot adalah salah satu dari penyakit yang seringkali menyerang ikan serta termasuk paling susah dihilangkan. Pemicu dari penyakit ini ialah semacam protozoa yang dinamakan Ichtyopthirius multifilis hingga seringkali juga dimaksud penyakit Ich. Protozoa itu bersarang serta menyerang susunan lendir pada kulit, sirip, serta insang ikan. Binatang yang begitu kecil itu cuma bisa kita lihat dengan mikroskop. Akan tetapi, dikarenakan jumlahnya yang banyak sekali serta bergerombol maka akan terlihat seperti bintik-bintik putih yang dalam bahasa inggris dimaksud White Spot.
Serangan parasit ini bisa mengakibatkan terjadinya pendarahan pada sirip serta insang ikan. Pada keadaan yang kronis, bisa mengakibatkan kematian pada ikan. Penyakit ini sangatlah mudah menyebar pada ikan-ikan yang lainnya.
Beberapa gejala yang diakibatkan
- Terdapatnya bintik-bintik putih pada badan
- Frekuensi pada pernapasan ikan akan bertambah
- Warna tubuh menjadi pucat
- Seringnya ikan meng ambil udara di atas permukaan air
- Menjadi malas untuk berenang
- Seringkali menggosok-gosokkan badan pada beberapa benda keras seperti lantai serta dinding pada akuarium.
- Lendir badan menjadi makin banyak
- Seringkali mengapung di permukaaan air.
Tindakan yang harus dilakukan Untuk menyembuhkan serta memberantas penyakit ini, Segera lakukan beberapa tindakan-tindakan seperti :
- Ikan segera dipindahkan ke wadah yang terpisah dari ikan-ikan lainnya ( segera dikarantina)
- Teteskan Blitz Ich (cairan obat warna biru) kira-kira 1 tetes untuk tiap-tiap liter atau Anda dapat juga memakai obat yang lain
- Campur Gold 100 sekitar 5-10 gr untuk tiap-tiap 500 liter air.
2. Infeksi Jamur
Jamur Achlya serta Saprolegnia ialah sumber pemicu penyakit ini yang yang menyerang hampir semua jenis ikan hias. Jamur itu berupa benang-benang halus yang berwarna putih kecoklatan. Tumbuh pada lingkungan yang kotor serta memiliki kandungan bahan organik tinggi. Jamur ini seringkali tumbuh di sekitar luka pada bagian tubuh ikan hias.
Serangan awal jamur ini tidaklah terlalu membahayakan akan tetapi jika dilewatkan maka tumbuh makin banyak yang bisa mengakibatkan ikan menjadi kekurangan nutrisi.
Beberapa gejala yang diakibatkan dari jamur ini
- Badan ikan kurus
- Tumbuh benang-benang halus di sekitar luka yang ada pada badan ikan.
- Langkah yang harus dilakukan Untuk menyembuhkan serta menghilangkan penyakit ini, segera lakukan hal-hal seperti :
- Mengawasi kebersihan lingkungan
- Ganti air akuarium secara berkala
- Selalu melakukan pengecekan kualitas air
- Rendam Ikan dalam larutan PK (kira-kira seujung korek api) dalam 2 liter air kurang lebih sekitar 10 menit
- Lakukan penyembuhan pada ikan hias ini setiap 3 hari secara berturut
3. Busuk Sirip
Penyakit busuk sirip ini dikarenakan oleh adanya bakteri yang menyerang bagian sirip yang sudah terluka. Serangannya bisa mengakibatkan sirip ekor busuk hingga yang ketinggalan cuma sisi dekat pangkal ekor. Seringkali juga serangan bakteri ini di ikuti dengan serangan penyakit lainnya yang mengakibatkan keadaan ikan menjadi semakin parah.
Tindakan Penyembuhan Untuk menyembuhkan serta menghilangkan penyakit ini, segara lakukan tindakan-tindakan sperti :
- Merendam Ikan dengan antibiotik acriflavin 100 ppm (part per million ),
- atau Sulphonamid 50 ppm saat 5 jam
4. Gatal Protozoa Trichodimiasis domerguei
ialah pemicu penyakit gatal pada ikan. Menyerang ikan yang daya tahan tubuhnya sedang turun dikarenakan adanya luka, depresi, dan sakit.
Beberapa gejala yang diakibatkan
Terlihat bintik-bintik putih keabu-abuan di bagian badan ikan terpenting kepala serta punggung
- Nafsu makan hilang
- Ikan kurus serta lemah
- Lendir makin bertambah banyak hingga ikan terlihat mengkilat
- Pendarahan di bagian badan ikan
- Seringkali mengambang di permukaan air
Tindakan penyembuhan untuk penyembuhan serta menghilangkan penyakit ini, segera lakukan tindakan-tindakan seperti :
- Merendam ikan dalam larutan formalin 25 ppm saat 5-10 menit, diulang 2 kali saat 15 hari atau
- Rendam ikan dalam larutan 30 ppm.
5. Busuk Insang,
Penyakit busuk insang dikarenakan oleh jamur. Termasuk penyakit beresiko yang mengakibatkan kerugian besar sebab terjadinya kematian massal pada ikan. Hidup pada lingkungan kotor serta memiliki kandungan bahan organik tinggi. Pengobatannya belumlah didapati sampai saat ini, yang harus segera dikerjakan ialah pengecekan setiap saat kualitas air supaya selalu bersih serta mempenuhi kriteria kesehatan untuk ikan.
Baca Juga : Waspadalah Pada Ikan Hias Air tawar Ini
6. Cacing jangkar
Dimaksud cacing jangkar disebabkan pada bagian kepalanya terlihat ada alat yang mirip jangkar. Dengan jangkar ini cacing tersebut bisa metempelkan dirinya pada badan ikan. Cacing jangkar (Lernea sp.) melekat sangat kuat serta mereka biasanya juga mengisap cairan pada bagian tubuh ikan hingga anggota tubuh dari ikan yang tertusuk akan mengalami luka serta terjadinya pembengkakan. Luka pada tubuh ikan juga bisa mengakibatkan terinfeksi penyakit lainnya.
Beberapa gejala yang diakibatkan caing ini antara lain
- Badan ikan jadi kurus
- Luka atau pembengkakan pada bagian anggota tubuhnya
- Cacing jangkar dewasa yang melekat di badan ikan akan tampak dengan mata telanjang
Tindakan penyembuhan untuk menyembuhkan serta menghilangkan penyakit ini, segera lakukan tindakan-tindakan seperti :
- Rendam ikan dalam larutan tetrasiklin 250 miligram/500 liter air saat 2-3 jam
- Ulangilah perendaman saat 3-4 hari beruntun.
- Jika ada cacing yang melekat, potong tubuhnya lalu dibakar.
7. Kutu Ikan
Kutu Ikan memiliki bentuk oval atau bundar pipih serta berwarna bening. Kutu ikan memiliki alat yang bisa dipakai untuk mengkaitkan tubuhnya pada insang, kulit, sirip, serta menghisap sari makanan dari ikan.
Kutu ikan atau Argulus indicus tidak mengakibatkan kematian pada ikan. tapi makin lama ikan dapat menjadi kurus serta lemah, hingga akan gampang terkena penyakit oleh parasit lainnya.
Kait kutu ikan bisa memunculkan lubang kecil yang bisa mengakibatkan infeksi.
Beberapa gejala yang diakibatkan
- Badan ikan jadi kurus
- Gerakannya lemah
- Sisa gigitannya tampak berwarna kemerahan
- Jika dalam jumlahnya banyak akan tampak di sekitar insang serta sirip ikan
Tindakan Penyembuhan Untuk menyembuhkan serta menghilangkan penyakit ini, segera lakukan tindakan-tindakan tersebut :
- Buat Larutan Permanganat Kalium (PK) 1,5 sendok teh PK digabung dengan 1000 liter air.
- Rendam ikan saat 30-60 menit
- Ulangilah 3-4 hari jika ikan belumlah pulih total
8. Penyakit MAS
MAS ialah singkatan dari
Motil Aeromonas Septicemia yakni penyakit yang dikarenakan oleh bakteri yang mempunyai nama Aeromonas sp. Penyakit ini masuk kedalam kelompok penyakit beresiko serta gampang menyebar yang mengakibatkan kematian ikan dala jumlah besar. Bakteri itu hidup pada air kotor yang memiliki kandungan bahan organik tinggi.
Beberapa gejala yang diakibatkan
- Warna badan ikan menjadi gelap
- Muncul luka-luka serta pendarahan pada kulit
- Pergerakan ikan jadi lamban, lemah, serta gampang ditangkap
- Kulit jadi kasap
- Ikan seringkali ada di permukaan air
- Ikan terlihat susah bernafas
- Insang berwarna keputihan
Tindakan Penyembuhan Untuk menyembuhkan serta menghilangkan penyakit ini, lakukan tindakan-tindakan seperti :
- Rendam ikan dalam larutan oxytetracyclin atau streptomycin dengan dosis 250 gr untuk 500 liter air. Rendam ikan sekitar 2 jam.
- Ulangilah perendaman selama 5 hari beruntun atau sampai ikan betul-betul pulih
Baca Juga : Penyakit pada Ikan Hias Arwana
Demikian artikel tentang Berbagai Jenis Penyakit Yang Menyerang Ikan Hias semoga bisa menjadikan wawasan seputar dunia ikan hias
0 komentar:
Posting Komentar